Rabu, 24 September 2014

Hati-hati, Maskara Bisa Sebabkan Mata Buta

Maskara merupakan salah satu peralatan rias wajah yang “wajib” dimiliki oleh para wanita modern dan aktif. Sebab, sekali pulasan maskara dapat mengubah penampilan mata Anda tampak lebih segar dan menyala. Namun demikian, hati-hati, sebab pemakaian maskara yang salah bisa berisiko mata buta. Apa pasal?

Sebuah survei di Inggris menyatakan bahwa sejumlah wanita di Inggris sering mengenakan maskara yang sudah kadaluarsa. Mereka secara tidak sadar telah memposisikan diri pada situasi yang membahayakan kesehatan mata dan bisa menyebabkan kebutaan.

Tak banyak wanita yang mengetahui bahwa sebenarnya usia pemakaian ideal maskara hanyalah empat bulan. Namun, menurut survei, sebanyak 70 persen wanita yang sehari-hari mengenakan maskara menggunakannya hingga waktu satu tahun.

Peneliti menemukan bahwa dua dari tiga pengguna maskara menggunakan produk yang sudah setahun kadaluarsa. Lalu, satu dari lima wanita tidak menyadari bahwa maskara yang mereka kenakan telah kadalursa selama 10 tahun.

Sebenarnya, apa bahaya memulaskan maskara yang sudah kadaluarsa pada mata? Menurut seorang dokter mata dari Optegra Eye Hospital Group mengatakan bahwa produk kosmetik basah yang diperuntukkan merias sekitar mata sangat berpotensi menjadi sarang bakteri. Nah, bakteri ini bisa membuat mata Anda buta atau cacat.

“Sangat mengkhawatirkan melihat banyaknya orang yang masih menggunakan produk rias mata kadaluarsa selama bertahun-tahun,” ujar Anna Maino, Consultant Ophthalmic Surgeon.

Menurut Maino, sebagian besar produk kosmetik memang mengandung pengawet untuk mencegah pertumbuhan bakteri, tetapi karena biasanya wanita menyimpan kosmetik di wadah yang hangat seperti dalam tas atau tas make up yang bersuhu hangat. Inilah yang menyebabkan baketeri lebih mudah berkembang.

“Kami sangat merekomendasikan dan menyarankan untuk rutin memeriksa seluruh produk kosmetik secara berkala. Tujuannya agar Anda tidak terlewat waktu kadaluarsa dan telah berbau. Cara sederhana ini dapat membantu dan mencegah wajah cantik Anda dari hal-hal yang tidak diinginkan,” jelasnya.

Rabu, 03 September 2014

BEAUTY CLASS MAKE UP SEHARI-HARI

Ikutilah workshop Make Up sehari-hari bersama La Tulipe Cosmetics



Hari/Tanggal : Kamis, 18 September 2014
Pukul             : 13.00 - selesai
Tempat          : LKP ARDIAN
                        Jl Kyai Saleh 44 Pati
Investasi       : Rp. 50.000,-
Fasilitas        : Sertifikat, snack, kembali produk seharga Rp. 15.000,- dan panduan dari La Tulipe

Daftar sekarang juga
LKP ARDIAN (08998194040/085640408971)


Menari Lebih Banyak Bakar Kalori Dibandingkan Olahraga Lari

Rumus memperoleh tubuh sehat dan langsing ideal adalah diet dan berolahraga. Namun, tak sedikit wanita yang sering merasa jenuh setelah rutin berolahraga. Hal yang demikian ternyata disebabkan oleh karena jenis olahraga yang dilakukan selalu sama. Untuk menghindari rasa bosan ini, cobalah kombinasikan olahraga Anda dengan menari.

"Menari itu punya banyak manfaat khusus, salah satunya untuk menjaga kebugaran," kata Hamdi Fabas, Penari Profesional Indonesia kepada Kompas Female saat konferensi pers Mintz Nge-Danze Gokilz di Yogyakarta, Jumat (22/8/2014) lalu.

Dikatakan Hamdi, menari sebenarnya merupakan salah satu bagian dari olahraga yang rekreatif yang membuat hati jadi lebih senang dan rileks.  Tak hanya itu, menurut penelitian, menari ternyata mampu membakar lemak tubuh lebih banyak dibanding dengan lari. "Nge-dance satu menit  lebih banyak bakar kalori dibandingkan dengan lari satu menit," katanya.

Dalam waktu setengah jam menari, Anda bisa membakar kalori sebanyak 100-500 kalori, tergantung jenis tariannya. Sementara lari hanya bisa membakar kalori sekitar 256-403 kalori.

Hal ini dikarenakan karena Anda menggerakan semua bagian tubuh. Perasaan yang senang juga akan membantu memperbaiki mood, sehingga Anda tidak akan merasa kalau sedang berupaya menurunkan lemak. Akibatnya, bisa jadi Anda akan menari lebih lama.

"Tak ada aturan yang aneh-aneh kok saat menari. Hanya perlu gerakan semua tubuh Anda sebebasnya sesuka hati dan ikuti irama," kata Hamdi.

Jadi, tak mengherankan kalau para penari memiliki bentuk tubuh yang bagus dan stamina yang prima. "Selain menari juga sebagai olahraga, para dancer juga menjaga makanan yang diasupnya. Kami selalu menjaga makanan alkali dan acidic untuk jaga stamina dan bentuk tubuh," paparnya.

sumber : kompas.com