Senin, 30 Maret 2015

Wanita… Hindari Cabut Alis Mata hingga Setengah “Buntung”

Jangan sembarang membentuk alis mata karena sepasang fitur wajah ini sangat berpengaruh pada kecantikan paras Anda. Jadi, jika Anda tidak hati-hati, bisa saja wajah terlihat tidak proporsional dan kurang sedap untuk dipandang.

Lisa Potter-Dixon, Head Make Up Artist, Benefit Cosmetics, Inggris, menguraikan beberapa tip mencabut alis yang aman dan cantik:
  1. Jangan pernah mencabut alis dengan mengubah bentuk alamiahnya. Pastikan hanya mencabut rambut alis yang halus dan berada di luar garis tumbuh.
  2. Sebelum mulai mencabut alis, sisir alis sesuai arah alamiah terlebih dulu. Selanjutnya, baru cabut dengan pinset rambut alis halus yang tidak searah dan tumbuh pada bagian bawah atau atas alis. Lalu, satu hal lain yang harus diingat, jangan mencabut alis hingga setengah “buntung”. Selain menyulitkan untuk dirapikan dengan pensil alis, mata Anda juga bisa mengalami iritiasi. Sebab, alis mata berfungsi untuk menghambat masuknya keringat serta bakter ke mata.
  3. Ingat, tidak ada wanita yang terlahir dengan bentuk alis mata berukuran dan bentuk yang sama. Alis mata memang diciptkakan tidak sama satu sama lain.
  4. Pilih pinset yang tidak terlalu tajam. Pastikan gerakan mencabut sesuai arah alis mata alamiah. Tujuannya untuk menghindari terjadinya pertumbuhan rambut alis ke dalam bawah kulit.

Rabu, 25 Maret 2015

Perlukah "Conditioner" untuk Jenis Kulit Kepala Berminyak?

Kulit kepala yang berminyak dapat disebabkan oleh salah satu faktor genetis. Minyak berlebih pada pangkal kulit kepala seringkali membuat sebagian perempuan risih dan merasa lelah karena harus terus menerus mencuci rambut. Tak jarang, pemilik rambut berminyak, beranggapan bahwa sampo saja cukup untuk membersihkan, dan menutrisi kulit kepala. Conditioner seusai keramas dengan sampo dirasa sangat tak perlu, pasalnya justru dianggap menambah kadar minyak pada kulit kepala, dan malah membuat rambut tambah lepek. 

Menanggapi terlupakannya conditioner di mata perempuan, Vivi Tri Andari, selaku tim research and development PT. Unilever Indonesia, Tbk, angkat bicara saat jumpa pers acara Dove Hair Treatment yang berlokasi di Blue Jasmine, Jakarta (24/3/2015). Vivi  berujar, kalau penggunaan conditioner  tetap penting meskipun kulit kepala adalah tipe yang cenderung berminyak. 

"Biasanya, kita menyebut jenis kulit kepala dan rambut yang cenderung berminyak ini adalah tipe rambut kombinasi. Ini disebabkan karena kulit kepala berminyak di bagian pangkal, namun pada rambut bagian bawah tetap tak terhindar dari kerusakan fisik dan kimia, seperti seringnya menggunakan alat pelurus rambut, pengering, dan sebagainya," ujar Vivi. Akibat terpapar faktor-faktor kerusakan seperti penataan rambut, ditambah keadaan cuaca, polusi udara, dan faktor lain yang tidak mendukung, Vivi mengatakan bahwa jenis rambut kombinasi ini tetap membutuhkan perawatan ekstra. 

"Berdasar riset dan pengalaman, saya sarankan, jika Anda memiliki rambut tipe kombinasi seperti ini, biasakan mengaplikasikan conditioner pada bagian ujung rambut setelah keramas. Hindari pemakaian di daerah kulit kepala, karena akan menambah efek lepek. Pemakaian conditioner yang hanya sepertiga di bagian ujung rambut tidak akan membuat keadaan rambut semakin buruk, malah sebaliknya. Jika tidak menggunakan conditioner, maka masalah rambut kusut atau kering di bagian bawah tetap dapat terjadi," ujar Vivi.


sumber : kompas.com