Jumat, 03 Februari 2012

5 Kebiasaan Baik Agar Kulit Bercahaya

Perempuan dan kosmetik merupakan "sahabat" yang tidak bisa dipisahkan satu sama lain. Tetapi, kenapa ya, make-up sering tak mau menempel di wajah dengan sempurna?

"Itu merupakan salah satu pertanda bahwa kulit wajah Anda tidak sehat,"
ungkap dokter spesialis kulit, dr Inggrawati Komala, SpPKs, saat
peluncuran Tren Warna 2012 Mustika Ratu di Grand Indonesia, Jakarta

Kulit wajah yang kurang sehat bisa berarti kulit terlalu kering atau, sebaliknya, terlalu bermintak. Kulit
wajah yang terlalu kering akan membuat kulit tampak bersisik ketika dipulas dengan make-up. Sedangkan jika kulit wajah Anda terlalu berminyak, make-up jadi lebih cepat luntur.

"Kulit kering bisa dilembabkan dengan memberikan pelembab. Namun kulit yang cenderung berminyak tidak bisa dinormalkan, karena kelenjar minyak ada di bawah kulit. Anda hanya bisa menguranginya dengan penggunaan foundation yang tidak mengandung banyak air, serta menggunakan kertas minyak," tambahnya.
Namun untuk memiliki kulit yang sehat, Anda bisa melakukan kebiasaan ini:

1. Minum banyak air putih
Sudah bukan rahasia lagi, kalau air putih merupakan salah satu cara dan kebiasaan baik yang sangat bermanfaat untuk kecantikan. "Banyak minum air putih bisa mengeliminasi toksin yang ada di dalam tubuh, dan juga
menjaga kelembaban kulit," tukasnya.

Kadar cairan dari air putih yang tinggi dalam tubuh membuat kulit memiliki kandungan air yang cukup
untuk mempertahankan kelembaban. Selain itu, air putih juga membantu untuk membuat kulit menjadi lebih cerah dan bersih.

2. Konsumsi buah dan sayur
Sama seperti air putih, buah dan sayur juga punya manfaat dan khasiat yang baik untuk kulit. Kandungan vitamin, serat, dan sari buah membuat kulit menjadi lebih bercahaya dan sehat. Kandungan berbagai zat alami ini bisa membantu program regenerasi kulit dan membantu tumbuhnya sel-sel kulit baru.

3. Kurangi paparan sinar matahari siang
Sinar matahari dengan intensitas yang cukup tinggi bisa berbahaya bagi kulit, karena mampu menyebabkan kulit menjadi menghitam, kering, dan bahkan kanker. Paparan sinar UV A dan UV B dari sinar matahari pada siang hari harus dicegah agar tak mengenai kulit terlalu lama. "Sinar matahari ini
bisa membuat kulit mengalami proses aging dan merusak kulit," tukasnya.

Sebaiknya kurangi paparan sinar matahari langsung di siang hari yang terik. Jika terpaksa harus berada di bawah sinar matahari, gunakan krim tabir surya yang mengandung SPF yang sesuai dengan kulit Asia, atau dengan berlindung di bawah payung.

4. Gunakan krim anti aging
Ketika sudah memasuki usia 25 tahun, kulit secara perlahan-lahan akan menurun produktivitas pembentukan sel barunya. Semakin lanjut usia, keelastisan dan proses pembentukan regenerasi kulitnya akan berjalan lambat dibanding saat masih remaja. Tak ada salahnya ketika Anda mulai
membiasakan diri menggunakan saja krim anti aging ketika memasuki usia 25 tahun. Lakukan hal ini agar proses regenarasi kulit tetap stabil dan kulit tetap kencang.

5. Membersihkan wajah
Membersihkan wajah wajib dilakukan setelah seharian menggunakan make-up.
Meski menyadari pentingnya hal ini, masih banyak orang yang malas melakukannya karena mungkin terlalu lelah setelah beraktivitas sepanjang hari. "Make-up itu bersifat adesive, sehingga harus dibersihkan sampai benar-benar bersih. Kalau tidak make-up bisa meresap ke dalam kulit dan merusak kulit," tambanya. Selain itu, sisa make-up bisa memicu timbulnya komedo, jerawat, dan kulit kasar. Agar benar-benar bersih, bersihkan wajah dengan susu pembersih dan toner.

sumber : kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar